Kenapa Wanita Berkumis Susah Punya Anak

Ada Apa Dengan Wanita ini ? Kenapa Wanita Berkumis Susah Punya Anak

Ada apa dengan wanita ini? Kenapa wanita berkumis susah punya anak. Wanita dengan gejala berkumis atau bahkan yang lebih parah berjenggot dan memiliki siklus haid yang tidak teratur sebaiknya berhati-hati karena kemungkinan sulit memiliki keturunan. Wanita dengan ciri-ciri berkumis, berbulu lebat, siklus haid yang tidak teratur adalah ciri-ciri wanita dengan PCOS ( PolyCystic Ovary Syndrome ). Penyakit ini biasanya menyebabkan reproduksi wanita terganggu sehingga sulit hamil. PCOS adalah penyakit pada wanita yang di akibatkan ketidakseimbangan hormon yang biasanya akan mengalami ketidak teraturan haid, pertumbuhan bulu halus, berkumis, berjenggot, dan susah punya anak. PCOS terjadi pada 1 dari 15 wanita dan gejala muncul sejak remaja, biasanya wanita dengan PCOS memiliki bulu lebat dan bulu-bulu halus di sekitar mulut sehingga terlihat seperti kumis. Hal ini di karenakan ovarium memproduksi hormon androgen ( hormon Pria ) sehingga wanita dengan penyakit ini bisa di sebut dengan hyperandrogen. Kelebihan hormon androgen menyebabkan siklus ovulasi pada wanita terhenti, sering jerawatan, pertumbuhan rambut yang tidak wajar pada wajah dan tubuh. Wanita dengan PCOS biasanya berbobot badan besar tapi tidak menutup kemungkinan yang kurus juga mengalaminya.

Penyebab PCOS adalah ketidakseimbangan hormon yang biasanya menurun dari keluarga, jadi jika ibu, nenek atau saudara lainnya mempunyai riwayat ini kemungkinan anda juga memilikinya. Olah raga, asupan makan bergizi dan kontrol berat badan adalah solusi menangani PCOS. Dokter biasanya akan meresepkan obat pengatur kehamilan dan obat diabetes karena obat tersebut memiliki kandungan anti androgen yang bisa mengurangi kelebihan hormon pria pada penderita PCOS .

Banyak sekali kejadian yang merupakan bukti tentang adanya hubungan antara resistensi dengan sindrom ovary polykistik. adanya resistensi insulin menyebabkan terjadinya penyakit makrovaskular jangka panjang berupa diabetes melitus type 2, hipertensi dan penyakit jantung

Gejala dan keluhan PCOS terjadi karena perubahan hormonal. satu hormon akan menjadi pemicu bagi perubahan hormon lainnya, hal ini akan menimbulkan suatu gangguan keseimbangan hormonal dari sistem endokrin. Gangguan tersebut antara lain :

Hormon Ovarium Bila kadar hormon pemicu ovulasi tidak normal maka ovarium tidak akan melepas sel telur setiap bulan, pada beberapa penderita dalam ovarium terbentuk kista-kista kecil dalam jumlah banyak sehingga di sebut polycistic yang akan menghasilkan hormon androgen.
Kadar Androgen kadar androgen yang tinggi pada wanita akan menimbulkan masalah jerawat, pola pertumbuhan rambut dan terhentinya ovulasi
Kadar Insulin dan Gula Darah meningkat. Sekitar 50% tubuh penderita PCOS mengalami permasalahan dalam penggunaan insulin yaitu mengalami resistensi insulin. Bila tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik maka kadar gula darah akan meningkat, bila keadaan ini tidak segera di atasi maka dapat terjadi diabetes di kemudian hari.

Gejala PCOS awal :

Jarang atau tidak mendapat haid
Pendarahan haid tidak teratur atau berlebihan
Rmbut kepala rontok rambut tubuh tumbuh berlebihan
Pertumbuhan jerawat

Gejala PCOS lanjut :

Berat badan meningkat atau obesitas terutama pada tubuh bagian atas sekitar abdomen dan pinggang. keadaan ini di karenakan kelebihan hormon androgen
Abortus berulang
Sulit mendapatkan kehamilan ( infertil) karena tidak terjadi ovulasi
Resistensi Insulin
Gangguan pernafasan saat tidur ( mendengkur)
Nyeri panggul kronis
Tekanan Darah Tinggi

selain pengobatan dan solusi hidup sehat seperti diatas PCOS dapat di obati dengan melakukan tindakan medis sebagai berikut:

laparoscopic ovarian drilling yaitu tindakan mengurangi folikel-folikel dengan menggunakan jarum panas melalui operasi laparoscopi. tindakan yang dilakukan pada pusar kita akan di buat lubang kecil untuk memasukkan camera, perut bagian bawah kanan dan kiri juga akan di lubangi, salah satu lubang untuk memasukkan jarum panas untuk melubangi folikel-folikel tersebut sedangkan sisi satunya di masukkan alat bantu yang gunanya untuk menjepit agar target tidak bergerak. untuk lebih jelas bisa kita lihat gambar berikut ini

2. Ovarian Wedge Resection yaitu tindakan pembedahan untuk mengambil sebagian jaringan dari indung telur.
Dengan demikian tidak ada yang perlu di kwatirkan untuk penderita PCOS karena dengan tindakan medis maka PCOS dapat di sembuhkan dan akan memperoleh keturunan, tentunya usaha kita akan lebih baik jika di ikuti dengan Doa.